Saat itu aku kakek aku sedang sakit,dan keluargaku sebagian tidak ada di rumah,lalu dirumah hanya aku satu-satunya yang bisa mengendarai motor lalu aku berniat ingin membawa kakekku ke klinik terdekat menggunakan sepeda motor.
Saat aku sedang mengendarai motor tersebut aku melewati Sekolah Dasar (SD) yang terdapat tak jauh dari rumahku.
Tiba-tiba saja banyak sekali anak-anak keluar dari sekolah dan ingin pulang sambil berlari-larian dan bercanda sampai akhirnya salah satu anak tersebut menyentuh kaca spion dan stang motorku akhirnya aku dan kakek terjatuh di pinggir jalan.
Aku tak kuasa melihat kakek aku yang terdampar dipinggir jalan dengan luka di kakinya dan celananya sampai rusak lalu akupun berusaha menggendong kakek aku yang terjatuh dipinggir jalan dan aku melanjutkan perjalanan menuju klinik,setelah smapai di klinik aku memnita agar dokter mengobati seluruh luka kakek aku dan memeriksa keadaan kakek aku,aku sangat bersedih dan tak terasa air mata di pipiku menetes karna aku sangat merasa bersalah akibat jatuh tadi kakek aku terluka.
Walaupun aku juga dalam keadaan terluka tapi aku tak perduli darah yang menetes akibat luka di kakiku juga tak ku hiraukan karna bagiku kesehatan kakek jauh lebih penting ,setelah dokter melekukan pemeriksaan dan memberikan obat untuk kakekku akupun segera membawa kakek pulang sesampainya dirumah aku memohon maaf kepada kakekku dan seluruh keluargaku atas kejadian ini.
0 komentar:
Posting Komentar